Selasa, 13 Mei 2014

No Pain No Gain

Mungkin sudah banyak buku atau artikel yang menulis hal ini. Tidak ada usaha, maka tidak ada hasil. Akan tetapi, tidak sedikit manusia yang tidak mengerti bahkan mengabaikan hal ini. Bahkan ada yang memutar balikan fakta dan kehilangan harapan sampai mereka berkata, "Pernyataan itu tidak dapat dipertanggung jawabkan". Oleh karena itu, melalui tulisan ini diharapkan para pembaca mampu membuka mata, batin dan sukma untuk meresapi dan memaknai hal ini. 
Enjoy..

"Setiap manusia harus mempunyai usaha karena tidak ada usaha maka tidak ada hasilnya karena usaha merupakan penunjang dalam menggapai apa yang di inginkan." - Viviyanti

Banyak manusia yang tidak mau berusaha tetapi menuntut untuk terjadi adanya perubahan. Mengatakan tidak ada usaha mungkin terkesan salah, karena itu saya luruskan menjadi "Usaha yang dilakukan tidak sebanding dengan apa yang ingin didapatkan". Hal demikian sangat jelas terlihat di kehidupan sekitar kita, bahkan besar kemungkinan kita sendiri adalah salah satu dari orang tersebut. Paradigma ini merupakan sebuah kebiasaan, yang menjadi salah satu permasalahan utama dalam meraih kesuksesan.

Saya memiliki seorang teman, dia memberikan 10 tips untuk memotivasi kita :
1.                  Jangan menunggu bahagia baru tersenyum, tapi tersenyumlah, maka kamu akan kian bahagia.
2.                  Jangan menunggu termotivasi baru bergerak, tapi bergeraklah, maka kamu akan termotivasi.
3.                  Jangan menunggu dipedulikan orang baru kamu peduli, tapi pedulilah dengan orang lain! Maka kamu akan dipedulikan…
4.                  Jangan menunggu orang memahami kamu baru kamu memahami dia, tapi pahamilah orang itu, maka orang itu akan memahami kamu.
5.                  Jangan menunggu terinspirasi baru menulis. tapi menulislah, maka inspirasi akan hadir dalam tulisanmu.
6.                  Jangan menunggu dicintai baru mencintai, tapi belajarlah mencintai, maka kamu akan dicintai.
7.                  Jangan menunggu contoh baru bergerak mengikuti, tapi bergeraklah, maka kamu akan menjadi contoh yang diikuti.
8.                  Jangan menunggu sukses baru bersyukur. tapi bersyukurlah, maka akan bertambah kesuksesanmu.
9.                  Jangan menunggu bisa baru melakukan, tapi lakukanlah! Kamu pasti bisa!
Para Pecundang selalu menunggu Bukti dan para Pemenang selalu menjadi Bukti
10.              Jangan menunggu waktu untuk melakukan yang terbaik bagi orang lain, berikanlah sepanjang waktu untuk selalu memberikan yang terbaik.

10 hal itu memiliki kesamaan, dimana kita harus melakukan terlebih dahulu baru dapat merasakan efek atau hak yang kita cari. Dengan kata lain, kita harus aktif dan jangan pasif. Sudah cukup kita menuntut apa yang seharusnya kita dapatkan, sebaliknya marilah kita membuka mata, dan intropeksi diri sendiri. Apakah kita sudah melakukan apa yang harus kita lakukan sehingga kita mendapat apa yang harus kita dapatkan?

Tidak hanya berupa usaha, tapi banyak sekali orang yang cenderung hanya berbicara tanpa merealisasikan aksinya. Mungkin sebagian dari pembaca akan muncul pola pikir demikian, "Penulis artikel ini hanya berbicara tanpa melakukan apa yang dikatakannya" alias NATO (No Action Talk Only). Saya tidak akan mengatakan hal tersebut salah, tetapi saya juga tidak akan mengatakan hal itu benar. Saya melihat artikel ini bagaikan pedang bermata dua, dimana sayapun belajar dan berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

42 Fakta Seorang Ayah

Saya tidak menulis tulisan ini, akan tetapi dengan segala hormat saya ingin membagikan tulisan ini kepada pembaca sekalian. Luangkan waktu, renungkan dan bayangkan sosok seorang Ayah. 
Enjoy

42 Fakta Seorang Ayah

1. Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun - dan (tapi) selalu membutuhkan kehadirannya.

2. Ayah membiarkan kamu menang dalam permainan ketika kamu masih kecil, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar.

3. Ayah tidak ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret.

4. Ayah selalu tepat janji! Dia akan memegang janjinya untuk membantu seorang teman, meskipun ajakanmu untuk pergi sebenarnya lebih menyenangkan.

5. Ayah selalu sedikit sedih ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka.karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.

6. Ayah mulai merencanakan hidupmu ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu) , tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi.

7. Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil, seperti berenang di air setelah ia melepaskanya.

8. Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia membantu kamu mencarinya.

9. Ayah mungkin tampak galak di matamu, tetapi di mata teman-temanmu dia tampak baik dan menyayangi.

10. Ayah lambat mendapat teman, tapi dia bersahabat seumur hidup

11. Ayah benar-benar senang membantu seseorang...tapi ia sukar meminta bantuan.

12. Ayah di dapur. Membuat memasak seperti penjelajahan ilmiah. Dia punya rumus-rumus dan formula racikannya sendiri, dan hanya dia sendiri yang mengerti bagaimana menyelesaikan persamaan-persamaan rumit itu. Dan hasilnya?... .mmmmhhh..."tidak terlalu mengecewakan" ^_^

13. Ayah mungkin tidak pernah menyentuh sapu ketika masih muda, tapi ia bisa belajar dengan cepat.

14. Ayah paling tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi untuk membuatmu senang tapi tidak takut.

15. Ayah akan sangat senang membelikanmu makanan selepas ia pulang kerja, walaupun dia tak dapat sedikitpun bagian dari makanan itu

16. Ayah selalu berdoa agar kita menjadi orang yang sukses di dunia dan akhirat, walaupun kita jarang bahkan jarang sekali mendoakannya

17. Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya, ketika pawai lewat.

18. Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit, tapi ia tidak akan tidur semalaman. Siapa tahu kamu membutuhkannya.

19. Ayah menganggap orang itu harus berdiri sendiri, jadi dia tidak mau memberitahumu apa yang harus kamu lakukan, tapi ia akan menyatakan rasa tidak setujunya.

20. Ayah percaya orang harus tepat waktu. karena itu dia selalu lebih awal menunggumu.

22. Ia akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang kamu butuhkan.....
23. Ia menghentikan apa saja yang sedang dikerjakannya, kalau kamu ingin bicara...

24. Ia selalu berfikir dan bekerja keras untuk membayar spp mu tiap semester, meskipun kamu tidak pernah membantunya menghitung berapa banyak kerutan di dahinya....

25. Ayah mengangkat beban berat dari bahumu dengan merengkuhkan tangannya disekeliling beban itu....

26. Ayah akan berkata ,, tanyakan saja pada ibumu" Ketika ia ingin berkata ,,tidak"

27. Ayah tidak pernah marah, tetapi mukanya akan sangat merah padam ketika anak gadisnya menginap di rumah teman tanpa izin

28. Dan diapun hampir tidak pernah marah, kecuali ketika anak lelakinya kepergok menghisap rokok dikamar mandi.

29. Ayah mengatakan ,, tidak apa-apa mengambil sedikit resiko asal kamu sanggup kehilangan apa yang kamu harapkan"

30. Pujian terbaik bagi seorang ayah adalah ketika dia melihatmu melakukan sesuatu hal yang baik persis seperti caranya....

31. Ayah lebih bangga pada prestasimu, daripada prestasinya sendiri....

32. Ayah hanya akan menyalamimu ketika pertama kali kamu pergi merantau meningalkan rumah, karena kalau dia sampai memeluk mungkin ia tidak akan pernah bisa melepaskannya.

33. Ayah tidak suka meneteskan air mata .... ketika kamu lahir dan dia mendengar kamu menangis untuk pertama kalinya,dia sangat senang sampai-sampai keluar air dari matanya (ssst..tapi sekali lagi ini bukan menangis)

34. ketika kamu masih kecil, ia bisa memelukmu untuk mengusir rasa takutmu...ketika kau mimpi akan dibunuh monster...

35. tapi.....ternyata dia bisa menangis dan tidak bisa tidur sepanjang malam, ketika anak gadis kesayangannya di rantau tak memberi kabar selama hampir satu bulan.

36. Ayah pernah berkata :" kalau kau ingin mendapatkan pedang yang tajam dan berkwalitas tinggi, janganlah mencarinya dipasar apalagi tukang loak, tapi datang dan pesanlah langsung dari pandai besinya. begitupun dengan cinta dan teman dalam hidupmu, jika kau ingin mendaptkan cinta sejatimu kelak, maka minta dan pesanlah pada Yang Menciptakannya"

37. Untuk masa depan anak lelakinya Ayah berpesan: ,, jadilah lebih kuat dan tegar daripadaku, pilihlah ibu untuk anak-anakmu kelak wanita yang lebih baik dari ibumu , berikan yang lebih baik untuk menantu dan cucu-cucuku, daripada apa yang yang telah ku beri padamu"

38. Dan Untuk masa depan anak gadisnya ayah berpesan :" jangan cengeng meski kau seorang wanita, jadilah selalu bidadari kecilku dan bidadari terbaik untuk ayah anak-anakmu kelak! laki-laki yang lebih bisa melindungimu melebihi perlindungan Ayah, tapi jangan pernah kau gantikan posisi Ayah di hatimu"

39. Ayah bersikeras, bahwa anak-anakmu kelak harus bersikap lebih baik daripada kamu dulu....

40. Ayah bisa membuatmu percaya diri... karena ia percaya padamu...

41. Ayah tidak mencoba menjadi yang terbaik, tapi dia hanya mencoba melakukan yang terbaik....


42. Dan terpenting adalah... Ayah tidak pernah menghalangimu untuk mencintai Tuhan, bahkan dia akan membentangkan seribu jalan agar kau dapat menggapai cintaNya, karena diapun mencintaimu karena cintaNya.

Minggu, 11 Mei 2014

You Are My All In All

You are my strength
When i am weak
You are the treasure
That i seek
You are my all in all

            Seeking you as a precious jewel
            Lord to give up i’d be a fool
            You are my all in all

Reff: Jesus lamb of god, worthy is your name
          Jesus lamb of god, worthy is your name

Taking my sin, my cross, my shame
Rising again, i bless your name
You are my all in all

            When i fall down, you pick me up
            When i’m dry, you fill my cup
            You are my all in all

Back To Reff.

Lagu ini  merupakan salah satu lagu kesukaan saya, karena saya bangga mempunyai Tuhan seperti Yesus.  Pengorbanan Dia di kayu salib sangat berharga bagi saya karna tidak ada manusia yang seperti Dia. Dia  telah mati di Kayu Salib untuk menebus semua dosa manusia.

Dia juga tidak pernah meninggalkan ku sendirian, Dialah yang selalu menopangku dan mengangkat ku saat ku terjatuh, Dialah kekuatanku & sgalanya bagi hidupku.  
Terpujilah nama Yesus Kristus, Tinggikan lah namanya, sebab Dialah Jurus Selamat bagi Umat manusia. J


Kehidupan Seorang Anak Perantau



Aku mereantau seorang diri dari Desa ke Kota
Kota yang penuh dengan teknologi maju
Hati yang resah tak mengahalangi ku
Untuk mencari ilmu demi masa depan ku

Kenikmatan  pohon yang rindang
Serta udara yang segar
Yang selalu kurasakan 17 tahun di Kalimantan
Tak kulihat dan tak kurasakan di Jakarta

Kurasakan rumah tanpa orang tua dan tanpa keluarga
Sepi yang bertopeng ramai yang dapat kurasakan
Terasa sepi  hidup ini tanpa kasih sayang orang tua
Kerinduan yang sangat dalam

Aku rindu papa
Aku rindu mama
Aku rindu semua keluarga ku yang jauh di sana
Aku ingin pulang menemui meraka semua

Tetapi inilah tindakkan ku yang akan kujalani
Sepahit apapun itu akan aku hadapi
Untuk mencari  ilmu dan mencapai cita-citaku
Dan membanggakan orang tuaku

Aku tau ku tak sendiri
Ada Tuhan yang selalu menyertaiku dan tak akan pernah meninggalkan ku
Dan teman-teman yang selalu memberi aku motivasi dan
 Menolong ku saat dalam kesulitan


Oh Jakarta . . . .
Kota asing berjenis metropolitan
Kota yang belum pernah kutapak
Aku tak akan kalah apalagi menyerah
Inilah tantangan bagiku

Pengaruh Industri Terhadap PDB di Indonesia

A.      Jumlah Perusahaan di Indonesia


bB. Presentasi PDB Sektor Industri Terhadap PDB Regional

Pengembangan, dan Pengkajian Ekonomi Indonesia, Kamar Dagang dan Industri Indonesia, Ina Primiana, menyatakan kontribusi sektor industri terhadap produk domestik bruto tahun ini masih minim, hanya 24,38 persen. Padahal, untuk menjadi negara industri, suatu negara minimal memiliki 40 persen kontribusi sektor industri terhadap PDB.

Pertumbuhan industri pengolahan pun turun dari tahun ke tahun. Meski sempat naik pada 2007 saat industri pengolahan tumbuh 4,7 persen dibanding tahun sebelumnya 4,6 persen, di tahun 2008 dan 2009 pertumbuhan industri turun menjadi 3,7 persen dan 2,2 persen. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya pabrik tutup selama 2006-2008
Merosotnya pertumbuhan industri ini juga, menurut Ketua Komite Tetap Penggunaan Produksi Dalam Negeri Kadin Indonesia Handito Joewono, karena banyak pengusaha baru yang lebih memilih menjadi pedagang daripada menjadi produsen. “Karena lebih gampang berdagang daripada memproduksi sendiri,” katanya

Peralihan dari kalangan industri menjadi pedagang disebabkan proses produksi yang menghabiskan sumber daya jauh lebih besar dibanding berdagang. Pengusaha baru yang belum memiliki pasar seharusnya dibantu pemerintah.
Beberapa kebijakan yang sudah dirilis pemerintah ternyata belum efektif pelaksanaannya di lapangan. Kebijakan yang dimaksud di antaranya Paket Insentif Oktober 2005, Peraturan Pemerintah No. 1 Tahun 2007, dan Inpres No. 3 Tahun 2006. 


PERKEMBANGAN SEKTOR PERTANIAN REVOLUSI HIJAU SEBAGAI KETAHAN PANGAN INDONESIA


Pertanian organik adalah metode menumbuhkan tanaman buah, sayur-saturan atau tanaman hias tanpa menggunakan pestisida, herbisida atau pupuk buatan. Pertanian organik dewasa ini adalah kombinasi dari metode ilmiah terbaik dari ilmu pertanian masa lampau dan juga ilmu pertanian masa kini yang telah maju. Tidak seperti pertanian konvensional yang menentang alam, pertanian organik justru mengikuti kehendak alam. Proses yang terjadi dalam pertanian organik semuanya alami. Hampir semua produk organik itu berkualitas baik, jika petani menerapkan standar kedisiplinan tinggi selama kultivasi. Pertanian organik juga berbiaya rendah dalam jangka panjang karena menjaga nutrisi tetap ada dalam tanah.


Produk Meningkat

Ketika bahan pangan sudah didapatkan, maka berbagai faktor mempengaruhi jumlah dan kualitas pangan yang dijangkau oleh anggota keluarga. Bahan pangan yang dimakan harus aman dan memenuhi kebutuhan fisiologis suatu individu. Keamanan pangan mempengaruhi pemanfaatan pangan dan dapat dipengaruhi oleh cara penyiapan, pemrosesan, dan kemampuan memasak di suatu komunitas atau rumah tangga. Akses kepada fasilitas kesehatan juga mempengaruhi pemanfaatan pangan karena kesehatan suatu individu mempengaruhi bagaimana suatu makanan dicerna. Misal keberadaan parasit di dalam usus dapat mengurangi kemampuan tubuh mendapatkan nutrisi tertentu sehingga mengurangi kualitas pemanfaatan pangan oleh individu. Kualitas sanitasi juga mempengaruhi keberadaan dan persebaran penyakit yang dapat mempengaruhi pemanfaatan pangan sehingga edukasi mengenai nutrisi dan penyiapan bahan pangan dapat mempengaruhi kualitas pemanfaatan pangan.